Bawa Amanah dari Menteri, Kakanwil Kemenkum HAM Riau Jalin Sinergitas dengan Bupati Inhu

  • Bagikan

RIAUDETIL.COM, RENGAT – Guna meningkatkan kesadaran akan pentingnya kekayaan intelektual, khususnya Indikasi Geografis, Kakanwil (Kepala Kantor Wilayah) Kemenkum HAM (Kementerian Hukum dan Hak Azazi Manusia) Riau, Budi Argap Situngkir, sambangi Pemkab Indragiri Hulu (Inhu).

Kedatangan Kakanwil Kemenkum HAM Riau itu disambut hangat Bupati Inhu, Rezita Meylani Yopi, bersama sejumlah pejabat eselon II di ruang kerjanya, Rabu (20/3/2024).

Tidak sendirian, kedatangan Budi Argap didampingi langsung, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Edison Manik, Kepala Bidang Pelayanan Hukum dan HAM, Dean Satria, Kepala Rutan Kelas IIB Rengat, Julius Barus, dan Kepala Rupbasan Kelas II Rengat, Haidi Zamri.

Mengawali dialog, Kakanwil menyampaikan ungkapan terima kasih atas sambutan hangat Bupati Inhu dan jajaran. Semoga pertemuan yang pertama ini membawa sebuah makna yang positif bagi kedua belah pihak.

Maksud dari kunjungan ini sebut Argap, tentunya untuk bersilaturahmi dan meningkatkan sinergitas antara Kanwil Kemenkum HAM dan Pemkab Inhu. Namun yang tidak kala pentingnya, adalah menyampaikan amanah Menteri Hukum dan HAM terkait penyebarluasan dan pelayanan kepada masyarakat tentang pentingnya akan kekayaan intelektual dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya melalui Indikasi Geografis.

“Pada tahun ini, Direktorat Jenderal kekayaan intelektual mencanangkan bahwa tahun 2024, merupakan tahun Indikasi Geografis,” tutur Argap.

Maka dari itu, pihaknya berharap kepada pemerintah daerah, khususnya Pemkab Inhu untuk dapat berperan aktif dan bersemangat dalam menemukan potensi daerah. Dan Kemenkumham Riau siap berkolaborasi dengan pemerintah daerah demi terwujudnya Indikasi Geografis yang berkualitas, tutur Budi Argap.

Selanjutnya, Bupati Inhu Rezita Meylani Yopi menyampaikan bahwa pihaknya tentu sangat berterima kasih atas dukungan yang diberikan Kakanwil dan jajaran.

“Hal ini akan menjadi skala prioritas bagi Pemkab Inhu, dalam mendukung penuh apa yang menjadi harapan Kemenkumham terkait Kekayaan Intelektual,” ungkapnya .

Atas nama pemerintah daerah dan jajaran, dia sangat berterima kasih atas kehadiran Kakanwil Kemenkum HAM Riau beserta jajaran di Inhu dan tentu sangat mendukung atas apa yang telah dan akan dilakukan oleh Kementerian Hukum dan HAM Riau, terutama tentang kekayaan intelektual.

“Khusus terkait kekayaan intelektual, kami sangat mendukung penuh program Indikasi Geografis ini, bahkan kami telah memiliki banyak kekayaan intelektual yang telah terdaftar di Kemenkum HAM, salah satunya motif batik Indragiri,” ungkap Rezita lagi.

Selain itu, berbagai merek UMKM di Kabupaten Inhu, juga telah memiliki hak kekayaan intelektual, dan dalam waktu dekat kembali akan didaftarkan berupa Nenas Mudu Suka Jadi, dan kopi talang mamak.

“Kami selama ini juga telah menjalin kolaborasi yang baik dengan UPT Kemenkumham Riau yang ada di Inhu, yaitu Rutan Kelas II dan Rupbasan Rengat,” katanya.

Atas hal itu, dirinya mengharapkan kolaborasi dan sinergitas ini dapat terus terjalin demi terwujudnya tujuan yang sama-sama ingin kita capai yaitu kesejahteraan dan pelayanan prima bagi masyarakat.

Untuk diketahui sambung Rezita, selama enam tahun berturut-turut pemkab Inhu konsisten meraih penghargaan dari Kemenkumham Riau, dan hendaknya kerja sama ini dapat terus terjalin pada masa yang akan datang, singkat Rezita. (man)

  • Bagikan