RIAUDETIL.COM, RENGAT – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Riau Budi Argap Situngkir A.Md.IP, SH, MH didampingi Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Edison Manik SH, M.Si beserta rombongan mengunjungi Rumah Tahanan Negara (Rutan) kelas IIB Renga, Selasa (29/3/2024) kemarin.
Rombongan disambut langsung oleh Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Kelas IIB Rengat Julius Barus SE, MH bersama dengan pejabat struktural dan seluruh pegawai.
Sesaat sebelum memasuki Aula Rutan Rengat, rombongan disuguhkan penampilan yel-yel warga binaan yang sudah sangat antusias menyambut kedatangan Kakanwil Kemenkumham Riau.
Kemudian rombongan menuju ke Aula Rutan untuk melaksanakan kegiatan penguatan dan pengarahan dari Kakanwil Kemenkumham Riau.
Kegiatan penguatan diawali dengan kata sambutan sekaligus laporan dari Karutan dan Karupbasan Rengat.
Dalam sambutannya karutan menyampaikan kondisi terkini Rutan Rengat mulai dari jumlah warga binaan, jumlah pegawai dan masalah overload.
Kegiatan dilanjutkan dengan penguatan Kadiv Pelayanan Hukum dan HAM (Yankum) Edison Manik SH, M.Si.
Kadiv Yankum memberikan pemahaman mengenai Kekayaan Intelektual terutama hak paten dan merk. Ia juga mengapresiasi hubungan baik antara Rutan Rengat dan Pemerintah Daerah Inhu yang dimana hal tersebut merupakan bentuk sinergitas yang baik dalam instansi pemerintahan.
Selanjutnya Kakanwil Kemenkumham Riau yang memberikan penguatan dan arahan kepada jajaran petugas Rutan dan Rupbasan Rengat.
“Kita sebagai pegawai Kemenkumham wajib memiliki cita-cita yang tinggi. Cita-cita yang saya maksud adalah cita-cita yang membuat anda semua berjasa dalam pemajuan kementerian ini”, ucapnya
Ia ingin pegawai Rutan Rengat terutama generasi muda, bisa melahirkan inovasi-inovasi baru yang akan menjadi solusi bagi permasalahan di lingkungan pekerjaan.
Kakanwil juga berpesan kepada tunas muda pengayoman yang ada di Rutan Rengat untuk bekerja keras dan bekerja cepat karena dengan adanya perkembangan teknologi semakin mempermudah kita dalam menyelesaikan pekerjaan.
Menutup penguatan dan arahannya Kakanwil memberikan kalimat motivasi, “Hidup adalah pilihan, oleh sebab itu tentukan pilihan mu. Kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi”. (man)
