Biaya Makan Dan Minum Disorot,Sekdako Pekanbaru Sebut Jangan Terlalu Nafsu

  • Bagikan

RIAUDETIL.COM,PEKANBARU – Disinyalir terlalu rumit menjelaskan penyerapan biaya makan dan minum yang dikelola satuan kerja perangkat daerah (SKPD), sekretariat daerah (Setda) Pekanbaru, tahun anggaran 2017. Sebagai Pelaksana tugas kepala bagian umum (Plt. Kabag Umum) sejak november 2017, Edi Suherman, terkesan menghindar.

Bahkan Edi Suherman, membantah informasi penyerapan biaya makan dan minum yang dikelola SKPD Setda Pekanbaru, pada tahun 2017, mencapai 9 (sembilan) Miliar Rupiah lebih.

Sewaktu ditemui di lokasi kantin kantor walikota, kepada awak media menyampaikan kalau dirinya akan segera melapor ke Sekda.
“Akan saya lapor pada Sekda” kata Edi Suherman, sembari bergegas usai menerima bundelan data dari awak media.

Setelah berkali kali di soroti, sebagai Kepala SKPD Sekretaris Daerah (Sekda), M.Nur, pun akhirnya memberi tanggapan melalui pesan selularnya.
“kami infokan, bahwa makan minum itu untuk kegiatan sekota Pekanbaru. Yang dibawah tanggung jawab umum, bukan hanya utk sekretariat” pesan M.Nur.

M.Nur menghimbau awak media agar jangan terlalu bernafsu menyebut Sekda, mengingat kegiatan tersebut merupakana pekerjaan staf, mulai dari pengajuan hingga pengelolaan.
“tak usah terlalu nafsu sebut sebut Sekda. Kalau keseluruhan pasti Sekda, karena semuanya tanggungjawab Sekda secara keseluruhan.” pesan M.Nur.[DAR]

  • Bagikan