Disoroti Biaya Makan Mencapai Miliaran Rupiah, Edi Suherman Mengaku Bingung ?

  • Bagikan

RIAUDETIL.COM,PEKANBARU – Biaya makan dan minum yang dihabiskan satuan kerja satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Sekretariat Daerah Kota Pekanbaru, tahun 2017, mencapai Rp 9.510.216.923. Hal tersebut berdasarkan akumulasi 51 Kegiatan peraturan Walikota (Perwako) 114/2018. Senin (25/02/2019).

Dari 51 kegiatan tersebut, ada satu kegiatan yang pengalokasiannya hanya untuk belanja makan dan minum. Pagu dari kegiatan tersebut Rp 5.692.700.000,- dalam belanja makan dan minum, Setdako memecah kegiatan menjadi 6 kegiatan (5 kategori Penyedia dan 1 kategori Swakelola).

Berdasarkan sistem informasi rencana umum pengadaan (SIRUP), alokasi anggaran untuk Swakelola Rp 4.768.785.000,- sedangkan alokasi untuk Penyedia, yang dipecah menjadi 5 kegiatan Rp 919.000.000,-, atau total pagu dalam rencana kegiatan Rp5.687.785.000,-

Terkait hal tersebut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bagian Umum, Edi Suherman, sewaktu dihubungi melalui selularnya mengatakan kalau biaya tersebut untuk kebutuhan rumah tangga Walikota Pekanbaru.

“Itu untuk kebutuhan rumah tangga Walikota bang, dan untuk menyambut para tamu Walikota serta kegiatan lain”.

Namun setelah ditemui di Kantor Walikota Pekanbaru, Edi Suherman, yang sudah menjabat sejak bulan November mengaku bingung.

“Gimana makan dan minum?, bingung aku, kan pada saat itu aku belum menjabat” Kilah Edi Suherman sembari bergegas keluar terkesan ingin menutupi informasi tersebut.

Sangat disayangkan seorang Pejabat Pemerintah yang mestinya terbuka dalam memberikan informasi publik,tetapi malah menutup-nutupi dengan alasan pura-pura bingung.

Kepada Bapak Walikota Pekanbaru diminta tegas dan agar segera menegur Edi Suherman salah satu Pejabat yang ada Pemerintahan Kota Pekanbaru yang di duga telah menutupi informasi publik dengan modus ‘Pura-pura Bingung’.[DAR]

  • Bagikan