RIAUDETIL.COM, RENGAT – Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Penanggan (UP3) Rengat Erwin Gunawan mengatakan bahwa sudah 100 persen desa di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) sudah masuk listrik.
Hal ini disampaikannya dalam kofee morning yang dilaksanakan Senin (16/11/2020) di Kedai Kopi Indah Sari, Jalan Lintas Timur Pematang Reba, Kecamatan Rengat Barat.
Hingga saat ini sudah seluruh desa (100 persen desa di Inhu sudah masuk listrik, namun demikian masih ada beberapa dusun dibeberapa yang belum masuk, katanya.
“Namun demikian sudah menjadi target kita pada tahun 2021 seluruhnya harus sudah selesai,” sambungnya.
Dijelaskan Erwin bahwa, PLN UP3 Rengat membawahi 3 Kabupaten yaitu Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dan Kuantan Singingi (Kuansing).
Lebihlanjut disampaikan Erwin bahwa desa yang dimaksud adalah di pusat-pusat pemerintahan desa, setidaknya dipusat-pusat desa sudah dialiri listrik, sehingga aktifitas desa tidak terganggu.
“Saat ini program kita adalah kehandalan dimana listrik tidak boleh mati, kecuali akibat bencana seperti pohon tumbang, karena binatang atau ditabrak mobil,” jelasnya.
Dalam hal ini PLN UP3 Rengat memiliki program Care For Asset, sehingga harus dilakukan pemantauan terhadap seluruh aktivitas listrik PLN UP3 Rengat.
“,Para petinggi PLN UP3 Rengat harus turun ke lapangan guna melakukan pemantauan terhadap seluruh jaringan (Asset) PLN, minimal ini dilakukan sekali dalam satu minggu,” ujarnya.
Hal ini dilakukan guna melihat langsung hal-hal yang dapat menyebabkan listrik padam, seperti gangguan pepohonan ataupun hal lain yang dapat menyebabkan listrik mati.
“Kalau untuk pemenuhan kebutuhan daya saat ini sudah melebihi, sehingga tidak ada lagi listrik mati dikarenakan kurang daya pada saat arus naik,” tutupnya.
Dalam kesempatan ini Manager PLN UP3 Rengat didampingi Hasdedi manager unit layanan ULP Rengat dan Humas PLN UP3 Rengat Fauzar Zain. (Man)
