Tingkatkan Ekonomi Masyarakat, Desa Siambul Tanam 50 Hektare Ubi Racun

  • Bagikan

 

RIAUDETIL.COM, RENGAT – Upaya perangkat Desa Siambul, Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten lndragiri Hulu (lnhu) dalam meningkatkan perekonomian masyarakatnya patut mendapat apresiasi.
Pasalnya, dengan manfaatkan lahan milik koperasi Desa Siambul, menanam seluas 50 Hektare ubi racun (casesa).
Ubi racun merupakan salah satu komoditas yang sangat dibutuhkan saat ini, selain untuk dijadikan tepung ubi, ubi racun juga dijadikan sebagai bahan makanan ternak, kata Sekretaris Desa (Sekdes) Siambul Waryono di kediamannya, Ahad (5/4/2020) kemarin.
Selain itu, sistim penanamannya juga sangat mudah dan tidak perlu dirawat seperti tanaman lainnya, sambungnya.
Dijelaskannya bahwa, satu pokok ubi racun dapat menghasilkan 13 KG buah, dalam satu hektare nya dapat menghasilkan 1 ton ubi racun.
“Ubi racun yang dikembangkan di Desa Siambul ini bibitnya berasal dari Lampung, dan akan panen sekitar bulan Juni 2020 mendatang,” ungkapnya.
Selain itu disampaikannya juga bahwa pihaknya sudah menyiapkan mesin pengolahan ubi, jika panen nanti kita akan mengolah ubi tersebut untuk dibuat kablek.
“Kablek adalah satu bahan untuk dijadikan makanan ternak, terutama ternak sapi, dimana mesin yang kita punya mampu mengolah ubi 16 ton perhari,” ungkapnya.
Untuk itu dirinya berharap, penanaman ubi racun ini akan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, karena sangat menguntungkan jika dikembangkan, karena biayanya tidak mahal, tutupnya. (Man)

  • Bagikan