RIAUDETIL.COM,ROHUL – DPD II Partai Golkar Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), menyelesaikan seluruh tahapan Penjaringan Bakal calon (balon) Bupati dan Wakil Bupati Rohul di Pilkada Rohul 2020.
Dlaam tahapan penjaringan resmi yang dilaksanakan DPD II Partai Golkar Rohul, tutup dengan pemaparan visi dan missi dari para balon Bupati dan wakil Bupati, Minggu (2/2/2020) di Hotel Sapadia Pasir Pangaraian.
Dalam penyampaian visi missi Bakal Calon Kepala daerah dari Partai Golkar Rohul, di hadiri Pengurus DPD I Golkar Riau yakni Wakil Ketua Organisasi DPD I Golkar Masnur, Sekretaris DPD I Golkar Riau Rizaldi M.Abrus dan Asmu”I Irawan, Wakil Sekretaris Bidang Organisasi DPD I Golkar Riau.
Juga hadir Ketua DPD II Partai Golkar Rohul H. Sari Antoni SH, Sekretaris DPD II Gokar Rohul Nono Patria Pratama yang keduanya juga kandidat balon Bupati, Pimpinan Kecamatan (PK) Partai Golkar Rohul, Organisasi Sayap Partai Golkar, dan undangan Parpol.
Dari 9 Kandidat balon Bupati Rohul yang sudah mendaftar, hanya 8 kandidat yang menyampaikan visi dan misinya sesuai urutan pengembalian formulir. Kedelapannya, Nono Patria Pratama, Hamulian, Gustian Riau, Erizal, Sari Antoni, Murnis Mansur, Kelmi Amri dan Ir. H. Hafit Syukri.
Untuk balon Wabup, yang menyampaikan Visi missi Tedi Mirza Dal, Roni Hariman, Masperi dan Afrizal Anwar.
Usai mendegarkan penyampaian visi dan missi balon Bupati dan Wakil Bupati, tim penjaringan langsung menggelar rapat pleno untuk memutuskan kandidat yang bakal di rekomendasikan DPD II Partai Golkar Rohul ke DPD I Partai Golkar Riau, untuk melalui tahapan Fit And Proper tes.
Dari hasil pleno itu, DPD II Partai Golkar Rohul secara mengejutkan mencoret nama Bakal Calon Petahana H. Sukiman Sebagai Bakal Calon yang direkemondasikan ke DPD I, karena Tidak Memenuhi Syarat (TMS), karena tidak hadir dalam penyampaian visi dan missi.
Wakil Ketua Tim Penjaringan yang juga Ketua Harian DPD II Partai Golkar Rohul Tengku Rusli mengakui, di tahapan penyampaian visi dan missi balon Kepala daerah merupakan tahapan wajib yang harus dilalui sesuai petunjuk Pelaksana (Juklak) dan Petunjuk Tekhnis (Juknis) Penjaringan Kepala Daerah dari Partai Golkar.
“Karena sesuai arahan DPD I, tim Penjaringan sudah melaksanakan Pleno dan memutusukan tidak merekemondesaikan bapak Sukiman untuk diajukan dalam tahapan selanjutnya di DPD I,karena TMS, dan tidak menyampaikan visi dan misinya,” tegas Rusli.
Menurut Rusli, di tahapan penyampaian visi dan missi merupakan tahapan penting dimana melalui tahapan ini Partai Golkar akan melihat sejauh mana komitmen dari para calon untuk membangun Rohul agar menjadi lebih baik.
“Sesuai dengan hasil Pleno tim penjaringan tadi, Rekoemdasi tidak akan berubah lagi, karena Rapat pelno tersebut dihadiri seluruh tim penjaringan yang ada, Lengkap. Jadi dengan berat hati kami tidak bisa merekomendasikan bapak Sukiman ke tahap seanjutnya,” jelasnya.
Dengan selesainya penyampaian visi dan misi para balon Kepala Daerah, lanjut Rusli, maka selesai pula tahapan Penjaringan kepala Daerah di tingkat DPD II Partai Golkar Rohul. Selanjutnya, tahapan penjaringan ini akan dilanjutkan ke Penjaringan tingkat DPD I Provinsi Riau dan DPP Golkar.
Dari penyampaian visi dan misi para balon Bupati maupun Wakil Bupati secara bergantian, hampir seluruhnya ingin melakukan perubahan perbaikan dan peningkatan pembangunan, baik di bidang infrastruktur, kesejahtaraan ekonomi masyarakat, bidang pendidikan dan peningkatan kesehatan masyarakat Rohul.
Juga seperti balon Bupati Kelmi Amri, mengajak agar seluruh balon kepala daerah tidak memaksanakan kehendak maju sebagai kepala daerah, namun bagaimana kedepannya komitmen kepala daerah yang maju dapat memikirkan agar kedepannya Rohul lebih baik lagi.
Juga balon Bupati Hamulian,dirinya akan melakukan perbaikan berbagai sektor ekonomi, serta infrastruktur yang dibutuhkan masyarakat. Dirinya juga menegaskan, bila nantinya dirinya direstui Partai Golkar, maka dirinya siap membangunkan kantor partai Golkar permenen. Tedy Mirza Dal yang diberi kesempatan memaparkan dirinya dengan Hamulian sejalan untuk membangun Rohul.
Namun sempat membuat suasana jadi meriah,saat Tedy mengingatkan pasangannya Hamulian agar tidak banyak janji. Karena bila mereka terpilih nanti apa yang jadi visi misi mereka berdua layaknya “suami istri”, bila itu tidak direalisasikan maka dirinya akan minta “cerai”.
Hafit Syukri sendiri tetap menyatakan, dirinya sudah di rekom DPD PKB untuk maju sebagai Balon Bupati. Menurutnya, dirinya serius dan menginkam Rohul kedepannya. Dan mengajak balon untuk bersama-samasaya memilirkan Rohul kalau ingin Rohul lebih baik
Sari Antoni, mengajak bersama sama membangun Rohul dan dirinya hanya sampaikan visi misi yang singkat “urusan mudah negeri aman”. Meurutnya, semua akan aman dan dapat diwujudkan pembangunan. Namun bila berpikir-pikir banyak banyak kalau tidak bisa direalisasikan untuk apa.
Usai penyampaian visi missi,8 balon bupati dan 4 balon wabup penjaringan Partai Demokrat, berfoto bersama degan kompak. Menambah suasana penyampaian visi misi penjaringan balon kepala daerah oleh DPD II Partai Golkar diakhiri dengan damai dan tanpa adanya bedebatan antar calon.”***(Mad).
